PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur menerapkan sistem tiket elektronik (e-tiket) di sembilan destinasi wisata unggulan yang dikelola pemerintah daerah dan berpotensi menjadi Micro Tourism (pariwisata yang berfokus pada eksplorasi tempat-tempat menarik di sekitar lokasi tempat tinggal, baik di dalam kota maupun daerah terdekat).
PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur menerapkan sistem tiket elektronik (e-tiket) di sembilan destinasi wisata unggulan yang dikelola pemerintah daerah dan berpotensi menjadi Micro Tourism (pariwisata yang berfokus pada eksplorasi tempat-tempat menarik di sekitar lokasi tempat tinggal, baik di dalam kota maupun daerah terdekat).
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudparpora) Pacitan, Turmudi, Sabtu menuturkan, langkah ini dilakukan untuk mempermudah layanan bagi pengunjung dan mendukung optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudparpora) Pacitan, Turmudi, Sabtu menuturkan, langkah ini dilakukan untuk mempermudah layanan bagi pengunjung dan mendukung optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Ket. Suasana wisatawan di Pantai Watukarung, Pacitan. Pemkab Pacitan mulai menerapkan sistem e-tiket untuk akses masuk ke sejumlah destinasi wisata unggulan.
Ia menerangkan, sistem pembayaran digital ini memungkinkan wisatawan membeli tiket masuk hanya dengan memindai kode QR menggunakan gawai.
Ia menerangkan, sistem pembayaran digital ini memungkinkan wisatawan membeli tiket masuk hanya dengan memindai kode QR menggunakan gawai.
“Lebih simpel. Cukup scan pakai handphone, tidak perlu uang tunai, dan petugas tidak repot menyiapkan uang kembalian,” ujar Turmudi.
“Lebih simpel. Cukup scan pakai handphone, tidak perlu uang tunai, dan petugas tidak repot menyiapkan uang kembalian,” ujar Turmudi.
Sembilan destinasi yang telah menerapkan e-tiket antara lain Pantai Klayar, Watukarung, Srau, Buyutan, Taman Hadiwarno, Monumen Panglima Besar Sudirman, Goa Gong, Goa Tabuhan, dan Pemandian Banyuanget.
Sembilan destinasi yang telah menerapkan e-tiket antara lain Pantai Klayar, Watukarung, Srau, Buyutan, Taman Hadiwarno, Monumen Panglima Besar Sudirman, Goa Gong, Goa Tabuhan, dan Pemandian Banyuanget.
Menurut Turmudi, selain mempermudah layanan, sistem ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan retribusi wisata. Pemkab menargetkan PAD sektor pariwisata tahun ini sebesar Rp13 miliar.
Menurut Turmudi, selain mempermudah layanan, sistem ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan retribusi wisata. Pemkab menargetkan PAD sektor pariwisata tahun ini sebesar Rp13 miliar.
"Kami tetap melayani pembayaran tunai, tapi sebisa mungkin diarahkan menggunakan sistem elektronik. Evaluasi dan pengawasan terus dilakukan," tambahnya.
"Kami tetap melayani pembayaran tunai, tapi sebisa mungkin diarahkan menggunakan sistem elektronik. Evaluasi dan pengawasan terus dilakukan," tambahnya.
Penerapan e-tiket ini telah melalui tahap uji coba dan dinilai cukup efektif dalam mengurangi antrean serta meminimalkan potensi kebocoran retribusi.
Penerapan e-tiket ini telah melalui tahap uji coba dan dinilai cukup efektif dalam mengurangi antrean serta meminimalkan potensi kebocoran retribusi.
Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail
Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail
Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail
Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail
Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail
Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko
Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko