DLH Kota Cirebon Ungkap Bank Sampah Efektif Kurangi 20 Ton Sampah Harian

koran-jakarta21 Dilihat

Cirebon – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Jawa Barat, menyebutkan program bank sampah yang tersebar di 32 titik di kota tersebut mampu mengurangi timbulan sampah hingga 20 ton per hari.

Cirebon – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon, Jawa Barat, menyebutkan program bank sampah yang tersebar di 32 titik di kota tersebut mampu mengurangi timbulan sampah hingga 20 ton per hari.

"Pengurangan sampah oleh bank sampah itu sekitar 20 ton, cukup besar untuk mengurangi sampah di Kota Cirebon," kata Kepala DLH Kota Cirebon Yuni Darti, di Cirebon, Minggu (15/6).

"Pengurangan sampah oleh bank sampah itu sekitar 20 ton, cukup besar untuk mengurangi sampah di Kota Cirebon," kata Kepala DLH Kota Cirebon Yuni Darti, di Cirebon, Minggu (15/6).

Ket. Kepala DLH Kota Cirebon Yuni Darti (tengah) saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat, Minggu (15/6).

Ia menerangkan, produksi sampah di Kota Cirebon setiap hari berkisar antara 150 hingga 250 ton, dengan lonjakan volume yang kerap terjadi pada akhir pekan.

Ia menerangkan, produksi sampah di Kota Cirebon setiap hari berkisar antara 150 hingga 250 ton, dengan lonjakan volume yang kerap terjadi pada akhir pekan.

Menurut dia, hampir setiap pekan sampah tersebut diangkut menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kopi Luhur yang menjadi satu-satunya lokasi penampungan sampah di Kota Cirebon.

Menurut dia, hampir setiap pekan sampah tersebut diangkut menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Kopi Luhur yang menjadi satu-satunya lokasi penampungan sampah di Kota Cirebon.

Bank sampah, kata dia, telah menjadi bagian penting dalam strategi pengelolaan sampah rumah tangga karena bisa menyadarkan masyarakat terkait perlunya memilah sampah organik dan anorganik.

Bank sampah, kata dia, telah menjadi bagian penting dalam strategi pengelolaan sampah rumah tangga karena bisa menyadarkan masyarakat terkait perlunya memilah sampah organik dan anorganik.

"Bank sampah sekarang bukan hanya tempat buang sampah terpilah, tetapi juga pusat edukasi dan ekonomi sirkular. Kami maksimalkan fungsinya," ujar dia.

"Bank sampah sekarang bukan hanya tempat buang sampah terpilah, tetapi juga pusat edukasi dan ekonomi sirkular. Kami maksimalkan fungsinya," ujar dia.

Yuni menuturkan saat ini optimalisasi program tersebut dilakukan melalui pendampingan rutin, pelatihan pengelola, dan menjalin kemitraan dengan pelaku usaha daur ulang.

Yuni menuturkan saat ini optimalisasi program tersebut dilakukan melalui pendampingan rutin, pelatihan pengelola, dan menjalin kemitraan dengan pelaku usaha daur ulang.

DLH Kota Cirebon pun mengajak komunitas lokal seperti sekolah dan kelompok ibu rumah tangga untuk terlibat aktif dalam program bank sampah.

DLH Kota Cirebon pun mengajak komunitas lokal seperti sekolah dan kelompok ibu rumah tangga untuk terlibat aktif dalam program bank sampah.

Selain mengembangkan bank sampah, pihaknya sudah mengoperasikan satu unit ATM Sampah yang menyasar sekolah dan ruang publik sebagai inovasi pengelolaan berbasis edukasi.

Selain mengembangkan bank sampah, pihaknya sudah mengoperasikan satu unit ATM Sampah yang menyasar sekolah dan ruang publik sebagai inovasi pengelolaan berbasis edukasi.

“Kami ingin masyarakat terlibat aktif. Efek jangka panjangnya besar jika kesadaran dikelola dari akar,” ucap dia.

“Kami ingin masyarakat terlibat aktif. Efek jangka panjangnya besar jika kesadaran dikelola dari akar,” ucap dia.

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko

Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *