Tim SAR Evakuasi Enam Penumpang Kapal yang Hancur Dihantam Ombak di Wakatobi

koran-jakarta43 Dilihat

KENDARI- Tim Penyelamat Pos SAR Wakatobi mengevakuasi enam penumpang kapal yang mengalami kecelakaan di sekitar Perairan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Minggu (15/6).

KENDARI- Tim Penyelamat Pos SAR Wakatobi mengevakuasi enam penumpang kapal yang mengalami kecelakaan di sekitar Perairan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Minggu (15/6).

Kepala Basarnas Kendari Amiruddn saat dihubungi di Kendari menuturkan laporan kecelakaan kapal itu pertama kali diterima dari salah seorang korban pada pukul 02.13 Wita. “Kami menerima informasi kapal yang kecelakaan akibat dihantam badai di Wakatobi,” kata Amiruddin.

Kepala Basarnas Kendari Amiruddn saat dihubungi di Kendari menuturkan laporan kecelakaan kapal itu pertama kali diterima dari salah seorang korban pada pukul 02.13 Wita. “Kami menerima informasi kapal yang kecelakaan akibat dihantam badai di Wakatobi,” kata Amiruddin.

Ket. Tim SAR menyelamatkan penumpang kapal di Wakatobi.

Berdasarkan laporan itu pihaknya kemudian memberangkatkan Tim Penyelamat SAR Wakatobi menuju ke lokasi untuk memberikan bantuan SAR pada pukul 02.30 Wita. “Dengan jarak tempuh lokasi itu dari dermaga sekitar 16,9 mil laut," ujarnya.

Berdasarkan laporan itu pihaknya kemudian memberangkatkan Tim Penyelamat SAR Wakatobi menuju ke lokasi untuk memberikan bantuan SAR pada pukul 02.30 Wita. “Dengan jarak tempuh lokasi itu dari dermaga sekitar 16,9 mil laut," ujarnya.

Amiruddin mengungkapkan pada pukul 03.36 Wita Tim SAR Gabungan berhasil menemukan lima penumpang kapal dalam keadaan selamat di sebuah pulau yang tak berpenghuni di sekitar tempat kejadian, sedangkan satu orang korban lainnya ikut bersama kapal hanyut dibawa arus ombak.

Amiruddin mengungkapkan pada pukul 03.36 Wita Tim SAR Gabungan berhasil menemukan lima penumpang kapal dalam keadaan selamat di sebuah pulau yang tak berpenghuni di sekitar tempat kejadian, sedangkan satu orang korban lainnya ikut bersama kapal hanyut dibawa arus ombak.

“Sekitar pukul 04.27 Wita tim akhirnya juga menemukan kapal yang hanyut sejauh 2,55 mil laut dari lokasi kejadian, korban dalam keadaan selamat," ungkap Amiruddin.

“Sekitar pukul 04.27 Wita tim akhirnya juga menemukan kapal yang hanyut sejauh 2,55 mil laut dari lokasi kejadian, korban dalam keadaan selamat," ungkap Amiruddin.

Dia menerangkan atas keberhasilan dalam mengevakuasi seluruh korban tersebut tim kemudian langsung mengevakuasi mereka ke Pelabuhan Patinggu, Kabupaten Wakatobi, pada pukul 06.10 Wita.

Dia menerangkan atas keberhasilan dalam mengevakuasi seluruh korban tersebut tim kemudian langsung mengevakuasi mereka ke Pelabuhan Patinggu, Kabupaten Wakatobi, pada pukul 06.10 Wita.

“Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, serta seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” kata Amiruddin.

“Operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, serta seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” kata Amiruddin.

Ia melanjutkan kronologis kecelakaan kapal itu bermula saat para korban berangkat dari Kaledupa menuju ke Wanci pada pukul 18.00 Wita. Namun pada pukul 21.00 Wita, perahu mereka diterpa cuaca buruk yang mengakibatkan mereka harus dievakuasi.

Ia melanjutkan kronologis kecelakaan kapal itu bermula saat para korban berangkat dari Kaledupa menuju ke Wanci pada pukul 18.00 Wita. Namun pada pukul 21.00 Wita, perahu mereka diterpa cuaca buruk yang mengakibatkan mereka harus dievakuasi.

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko