PT Transmarga Jateng, pengelola jalan tol Semarang-Solo, melakukan operasi penertiban kendaraan yang melebihi muatan dan dimensi sebagai upaya memastikan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan bebas hambatan tersebut.
Direktur Utama PT Transmarga Jateng Prajudi di Semarang, Kamis, menuturkan, pelaksanaan penertiban yang dilakukan di kawasan tempat istirahat di KM 429 di Kabupaten Semarang, melibatkan kepolisian, TNI, serta dinas perhubungan.
“Penertiban sudah dilakukan sejak Rabu (11/6) hingga hari ini,” katanya.
Kegiatan rutin tersebut, kata dia, juga bertujuan untuk menjaga kualitas infrastruktur jalan tol serta keselamatan pengguna jalan.
“Selain berisiko memicu kecelakaan, kendaraan kelebihan muatan juga mempercepat kerusakan jalan,” katanya.
Ia menegaskan penindakan akan secara rutin digelar agar kepatuhan terhadap aturan juga semakin meningkat.
Menurut dia, pengelola jalan tol Semarang-Solo akan selalu mendukung tercapainya program nasional Zero upaya penertiban kendaraan kelebihan muatan
Dalam rangka mendukung program nasional Indonesia Menuju Zero Over Dimension Over Load 2026.
“Secara konsisten akan dilaksanakan penertiban bersama dengan pihak berwenang dan para pemangku kepentingan terkait lainnya,” tambahnya.
PT. Berita Nusantara © Copyright 2017 – 2025 Koran Jakarta .
All rights reserved.
