Perampokan Brutal Disertai Penyekapan di Agam, Kerugian Capai Rp1,5 Miliar

koran-jakarta19 Dilihat

Peristiwa perampokan disertai penyekapan korban terjadi di daerah Ampek Koto, Kabupaten Agam pada Minggu (15/6) dini hari. Korban disekap dan menderita kerugian hingga Rp 1,5 miliar.

Peristiwa perampokan disertai penyekapan korban terjadi di daerah Ampek Koto, Kabupaten Agam pada Minggu (15/6) dini hari. Korban disekap dan menderita kerugian hingga Rp 1,5 miliar.

Ket. Aksi perampokan disertai penyekapan terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, dengan kerugian mencapai Rp1,5 miliar. Polisi tengah memburu pelaku yang diduga terorganisir.

Korban atas nama Marwis (65) melaporkan kejadian yang menimpanya dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/2/VI/2025/SPKT Sek IV Koto/Polresta Bukittinggi/Polda Sumbar.

Korban atas nama Marwis (65) melaporkan kejadian yang menimpanya dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/2/VI/2025/SPKT Sek IV Koto/Polresta Bukittinggi/Polda Sumbar.

"Kejadian jam 02.00 WIB, di rumah korban bersama istri dan mertuanya di Jorong Galudua. Pelaku tiga orang bersebo (penutup wajah) yang tanpa diketahui masuk ke dalam rumah," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Bukittinggi Kombes. Pol Yessi Kurniati di Bukittinggi, Minggu.

"Kejadian jam 02.00 WIB, di rumah korban bersama istri dan mertuanya di Jorong Galudua. Pelaku tiga orang bersebo (penutup wajah) yang tanpa diketahui masuk ke dalam rumah," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Bukittinggi Kombes. Pol Yessi Kurniati di Bukittinggi, Minggu.

Ia mengungkapkan para pelaku membekap mulut korban serta mengancam menggunakan pisau ke arah leher.

Ia mengungkapkan para pelaku membekap mulut korban serta mengancam menggunakan pisau ke arah leher.

"Pelaku meminta kunci pagar rumah dan kunci sepeda motor. Mereka juga mengambil BPKB dan uang tunai Rp45 juta serta emas batangan berikut perhiasan," kata dia.

"Pelaku meminta kunci pagar rumah dan kunci sepeda motor. Mereka juga mengambil BPKB dan uang tunai Rp45 juta serta emas batangan berikut perhiasan," kata dia.

Pelaku kemudian menyekap ketiga korban ke dalam salah satu kamar untuk selanjutnya melarikan diri.

Pelaku kemudian menyekap ketiga korban ke dalam salah satu kamar untuk selanjutnya melarikan diri.

"Satu jam setelahnya, saya berhasil keluar dari kamar tempat disekap. Perampok sudah tidak ada, kami langsung melapor ke kantor kepolisian terdekat," kata Marwis.

"Satu jam setelahnya, saya berhasil keluar dari kamar tempat disekap. Perampok sudah tidak ada, kami langsung melapor ke kantor kepolisian terdekat," kata Marwis.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian Polsek Ampek Koto langsung memeriksa keterangan saksi dan mendatangi tempat kejadian.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian Polsek Ampek Koto langsung memeriksa keterangan saksi dan mendatangi tempat kejadian.

"Kami melakukan penyelidikan lebih jauh. Pelaku juga melakukan pengancaman dengan pisau. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa mengungkap perkara ini," kata Kepala Kepolisian Sektor Ampek Koto AKP Fitrianto.

"Kami melakukan penyelidikan lebih jauh. Pelaku juga melakukan pengancaman dengan pisau. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa mengungkap perkara ini," kata Kepala Kepolisian Sektor Ampek Koto AKP Fitrianto.

Di lokasi terlihat bekas pintu rumah yang dirusak, beberapa alat yang digunakan pelaku untuk membuka pintu serta kondisi rumah yang berantakan.

Di lokasi terlihat bekas pintu rumah yang dirusak, beberapa alat yang digunakan pelaku untuk membuka pintu serta kondisi rumah yang berantakan.

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Muchamad Ismail

Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko

Minggu, 15-Jun-2025 | Bambang Wijanarko

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *