Kakao Bisa Menjadi Emas Baru Petani Lebak karena Harganya Fantastis

koran-jakarta38 Dilihat

SERANG – Harga komoditas kakao saat ini di pasaran relatif baik dan cukup menggiurkan, bahkan hingga empat bulan menembus di atas 100.000 per kilogram.

SERANG – Harga komoditas kakao saat ini di pasaran relatif baik dan cukup menggiurkan, bahkan hingga empat bulan menembus di atas 100.000 per kilogram.

Maka para petani di Kabupaten Lebak, Banten lalu mengembangkan perkebunan kakao atau coklat untuk memenuhi permintaan pasar sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Maka para petani di Kabupaten Lebak, Banten lalu mengembangkan perkebunan kakao atau coklat untuk memenuhi permintaan pasar sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

"Kita menanam perkebunan kakao di lahan seluas dua hektare," kata Didi Supriyadi (58) seorang petani di Warunggunung Kabupaten Lebak, Sabtu.

"Kita menanam perkebunan kakao di lahan seluas dua hektare," kata Didi Supriyadi (58) seorang petani di Warunggunung Kabupaten Lebak, Sabtu.

Padahal, sebelumnya harga coklat di tingkat penampung berkisar antara 20-30 ribu per kilogram.

Padahal, sebelumnya harga coklat di tingkat penampung berkisar antara 20-30 ribu per kilogram.

Karena itu, dirinya melakukan penanaman perkebunan kakao guna meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat mulai petani, buruh perawat tanam, buruh pemetik, buruh panggul hingga pengemudi.

Karena itu, dirinya melakukan penanaman perkebunan kakao guna meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat mulai petani, buruh perawat tanam, buruh pemetik, buruh panggul hingga pengemudi.

"Kami berharap produksi perkebunan coklat itu mulai usia dua tahun sudah bisa menghasilkan ekonomi," katanya.

"Kami berharap produksi perkebunan coklat itu mulai usia dua tahun sudah bisa menghasilkan ekonomi," katanya.

Suryadi (50) seorang petani Cimarga Kabupaten Lebak mengaku dirinya mengembangkan perkebunan kakao di lahan seluas 1 hektare karena harga coklat di pasaran relatif baik.

Suryadi (50) seorang petani Cimarga Kabupaten Lebak mengaku dirinya mengembangkan perkebunan kakao di lahan seluas 1 hektare karena harga coklat di pasaran relatif baik.

Sebelumnya, dirinya memiliki perkebunan kakao sebanyak 30 pohon dan bisa menghasilkan pendapatan 10 juta/tahun.

Sebelumnya, dirinya memiliki perkebunan kakao sebanyak 30 pohon dan bisa menghasilkan pendapatan 10 juta/tahun.

“Kami sekarang menanam kakao di atas 200 pohon dengan benih berkualitas," katanya.

“Kami sekarang menanam kakao di atas 200 pohon dengan benih berkualitas," katanya.

Budi (40) seorang penampung hasil komoditas perkebunan di Rangkasbitung Kabupaten Lebak menuturkan saat ini harga kakao kering ditampung dengan harga 70 ribu, padahal sebulan lalu menembus 110 ribu per kg.

Budi (40) seorang penampung hasil komoditas perkebunan di Rangkasbitung Kabupaten Lebak menuturkan saat ini harga kakao kering ditampung dengan harga 70 ribu, padahal sebulan lalu menembus 110 ribu per kg.

Selama ini, harga coklat di pasaran mulai turun karena diberbagai daerah di Indonesia memasuki musim panen.

Selama ini, harga coklat di pasaran mulai turun karena diberbagai daerah di Indonesia memasuki musim panen.

"Semua komoditas coklat yang ditampung dari petani lokal itu dipasok ke luar daerah," kata Budi.

"Semua komoditas coklat yang ditampung dari petani lokal itu dipasok ke luar daerah," kata Budi.

Sementara itu, Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Deni Iskandar menuturkan produksi kakao di daerah itu mencapai 2.280 ton per tahun dari lahan seluas 5.752 hektare, sehingga perlu dikembangkan guna memenuhi ketersediaan pasar dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Sementara itu, Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Deni Iskandar menuturkan produksi kakao di daerah itu mencapai 2.280 ton per tahun dari lahan seluas 5.752 hektare, sehingga perlu dikembangkan guna memenuhi ketersediaan pasar dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.

Perkebunan kakao cukup mudah dan tidak begitu banyak perawatan, sehingga berpeluang untuk menjadi andalan ekonomi keluarga petani. "Kita berharap ke depannya Lebak menjadi daerah penghasil komoditas kakao dengan lahan luas," katanya.

Perkebunan kakao cukup mudah dan tidak begitu banyak perawatan, sehingga berpeluang untuk menjadi andalan ekonomi keluarga petani. "Kita berharap ke depannya Lebak menjadi daerah penghasil komoditas kakao dengan lahan luas," katanya.

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Aloysius Widiyatmaka

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Aloysius Widiyatmaka

Sabtu, 14-Jun-2025 | Aloysius Widiyatmaka

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Yebdi Trismar

Sabtu, 14-Jun-2025 | Lili Lestari

Sabtu, 14-Jun-2025 | Yebdi Trismar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *